Jumat, 24 Oktober 2014

Puisi



Tak Usah Kembali
Aku masih mengingatmu
Sering Aku mencoba untuk melupakanmu
Terlalu banyak luka yang kau goreskan di hati ini
Terlalu banyak air mata yang membasahi pipi ini

Aku mencoba melupakanmu
Namun kau selalu menghampiriku
Disaat semua memori tentangmu
Terhapus dalam benakku, kau datang kembali

Bagaimana mungkin
Aku bisa melupakanmu
Sementara kau s`lalu
Mengusik kehidupanku



Strategi Untuk Hidup Lebih Kreatif




            Mihaly Csikszentmihalyi telah merekomendasikan sejumlah strategi untuk menjadi lebih kreatif. Csikszentmihalyi (1995) mewawancarai 90 tokoh terkemuka dalam seni, bisnis, pemerintahan, pendidikan, dan ilmu pengetahuan untuk mempelajari bagaimana kreativitas bekerja. Ia menemukan bahwa orang-orang kreatif secara teratur mengalami keadaan yang ia sebut aliran.Csikszentmihalyi (2000) menunjukkan bahwa setiap orang mampu mencapai aliran  itu. Berdasarkan wawancara dengan beberapa orang yang paling kreatif di dunia, langkah pertama menuju kehidupan yang lebih kreatif adalah mebudidayakan rasa ingin tahu dan minat.
·         Mencoba sesuatu yang mengejutkan setiap hari
Mungkin itu adalah sesuatu yang Anda lihat, dengar, atau tentang bacaan. Mendengarkan dalam kuliah atau mebaca buku. Terbuka untuk apa yang dunia ceritakan kepada Anda. Hidup adalah aliran pengalaman. Berenang luas dan mendalamlah di dalamnya, dan hidup Anda akan lebih kaya.
·         Mencoba sesuatu yang mengejutkan setidaknya  untuk satu orang setiap hari.
Dalam banyak hal yang Anda lakukan, Anda harus bisa diprediksi dan berpola. Melakukan sesuatu yang berbeda untuk perubahan. Ajukan pertanyaan yang  Anda biasanya tidak akan tanyakan. Mengajak seseorang untuk pergi melihat pertunjukkan atau museum yang  tidak pernah Anda dikunjungi.
·         Tuliskan setiap hari sesuatu yang mengejutkan buat Anda dan bagaimana Anda membuat orang lain terkejut.
Kebanyakan orang kreatif menyimpan buku harian, catatan, atau catatan laboratorium untuk memastikan bahwa pengalaman mereka tidak singkat atau dilupakan. Mulailah dengan tugas tertentu. Setiap malam merekam acara yang paling mengejutkan yang terjadi hari itu dan kegiatan paling mengejutkan buat Anda. Setelah beberapa hari, membaca ulang catatan Anda dan merenungkan pengalaman masa lalu Anda. Setelah beberapa minggu, Anda mungkin akan melihat sesuatu yang menarik yang muncul dalam catatan Anda, yang mungkin menyarankan tempat yang dapat  Anda jelajahi secara lebih mendalam.
·         Ketika  ada sesuatu yang menarik minat Anda,  Anda bisamengikutinya.
Biasanya ketika sesuatu menarik perhatian Anda, hal ini berlansung singkat mungkin sebuah ide, lagu, atau bunga. Kita  terlalu sering dan  terlalu sibuk untuk mengeksplorasi ide, lagu atau bunga tersebut lebih lanjut. Atau kita berpikir hal ini bukan urusan kita karena kita tidak ahli tentang hal ini. Namun dunia adalah bisnis kita. Kita tidak bisa mengetahui  bagian mana yang paling cocok untuk kepentingan kita sampai kita melakukan upaya yang  serius dan mempelajari sebanyak mungkin tentang banyak aspek yang memungkinkan untuk kita lakukan.
·         Bangun pagi dengan tujuan tertentu untuk melihat ke depan.
Orang-orang kreatif bangun bersemangat untuk memulai hari. Mengapa? Belum tentu karena mereka ceria,  antusias,  tapi karena mereka tahu bahwa ada sesuatu yang berarti untuk dicapai setiap hari, dan mereka tidak bisa menunggu untuk memulainya.
·         Luangkan waktu untuk mengatur hal-hal yang merangsang kreativitas Anda
Dalam penelitian Csikszentmihalyi (1995) , ia memberi orang sebuah pager elektronik dan berbunyi secara acak pada waktu yang berbeda sepanjang hari. Ketika ia bertanya kepada mereka bagaimana perasaan mereka, mereka melaporkan tingkat tertinggi kreativitas ketika berjalan, mengemudi, atau berenang. Penulis berfikir ia melakukan sebaguan besar kreativitas  ketika  berlari. Kegiatan ini bersifat semi otomatis, dimana mereka mengambil sejumlah perhatian sementara meninggalkan beberapa waktu luang untuk membuat koneksi antara ide-ide.


            Sumber :  Santrock John.W.2013. Life Span Developtment Fourteenth Edition. McGraw-Hill International Edition.

Kamis, 23 Oktober 2014

Konsep Performa Kreativitas




           
           Kelompok 2
            Delilah Wahyuni Tanjung 131301005
            Jerni Hati 131301067
            Nurul Nia Aqsari 131301071
            Utari Monadevy P 131301095
 

            Proses kreatif:


            (Wallas’ 4-Stages of The Creativite Proccess, 1926)

TAHAPAN
DEFINISI
KETERANGAN KELOMPOK 2
Persiapan
Pada tahap pertama, seseorang mempersiapkan diri untuk memecahkan masalah dengan belajar berfikir, mencari jawaban, bertanya kepada orang dan sebagainya.
Pertama, kami memikirkan apa yang akan kami tunjukkan (perform). Kami mencari ide di internet, melihat gambar-gambar hasil kreativitas orang lain, dan juga menanyakan pada senior tentang performa yang mereka tampilkan tahun lalu.
Inkubasi
Tahap dimana individu seakan-akan melepaskan diri untuk sementara dari masalah tersebut, dalam arti bahwa ia tidak memikirkan masalahnya secara sadar tetapi “mengeraminya” dalam alam pra sadar. Tahap ini penting dalam menimbulkan inspirasi.
Kami sepakat untuk memikirkan ide masing-masing tanpa mengadakan diskusi kelompok selama beberapa waktu.
Iluminasi
Dalam Munandar (2009;39) dijelaskan bahwa tahap iluminasi adalah tahap timbulnya "insight" atau "Aha-erlebnis", saat timbulnya inspirasi atau gagasan baru, beserta proses-proses psikologis yang mengawali dan mengikuti munculnya inspirasi/gagasan baru.


Kemudian muncul ide dari beberapa anggota kelompok. Muncul ide membuat video menceritakan gifted children dengan stop motion, ide membuat sesuatu dari kulit telur, melukis dengan tutup botol air mineral, dan ada juga ide recycle barang bekas.
Aha! Akhirnya kami memutuskan membuat sepatu bekas menjadi kembali berguna & chic!
Verifikasi
Tahap dimana ini ide atau kreasi baru diuji terhadap realitas.
Untuk membuatnya menjadi cantik kembali dibutuhkan hal-hal yang benar-benar menutupi permukaan sepatu karena keadaan permukaan sepatu sudah tidak bagus dan tidak menarik.

            Bahan:
·         Sepatu bekas
·         Tanaman kering
·         Tinta
·         Lem
            Alat :
·         Gunting
·         Pinset
·         Penggaris
·         Pensil